Senin, 26 Januari 2015

Keindahan Alam Raja Ampat

Inilah Fakta Yang Membuat Raja Ampat Kesohor di Dunia

Inilah Fakta Yang Membuat Raja Ampat Kesohor di Dunia : aktual.co
Keindahan Raja Ampat (Foto:Bandung bipolar)

Raja Ampat terletak di segitiga karang dunia yang merupakan pusat keanekaragaman hayati dunia. Segitiga karang itu meliputi Indonesia, Philipina, Malaysia, Timor Leste, Papua New Guinea dan kepulauan Salomon dan yang paling besar adalah Indonesia.


Jakarta, Aktual.co —  Raja Ampat selalu dijadikan sebuah tempat yang paling diimpikan bagi para jiwa petualang dari mancanegara maupun lokal. Mereka selalu ingin menyempatkan waktu menikmati keindahan alam dari pulau yang terletak di Maluku itu. Lalu apalagi fakta yang membuat Raja Ampat begitu terkenal di dunia. Berikut ulasannya. 
 
Terletak di segitiga karang dunia (coral triangel) 
Raja Ampat terletak di segitiga karang dunia yang merupakan pusat keanekaragaman hayati dunia. Segitiga karang itu meliputi Indonesia, Philipina, Malaysia, Timor Leste, Papua New Guinea dan kepulauan Salomon dan yang paling besar adalah Indonesia.
 
Hutan Bawah Laut 
Berbeda dengan hutan yang ada di negara lain, Raja Ampat memiliki keistimewaan yang sangat menakjubkan yaitu adanya hutan bawah laut yang semakin menghiasi permukaan bawah laut. Tanaman serta hewan laut pun begitu terjaga kelestariannya.
 
Keindahan Bawah Laut
Wilayah yang masuk Segitiga Karang (Coral Triangle) adalah Raja Ampat, Derawan, Wakatobi dan Komodo tidak heran jika pulau ini memiliki  keindahan bawah laut. Garis batas wilayah terumbu karang di ke-6 negara menyerupai segitiga. Itu sebabnya wilayah itu disebut sebagai segitiga karang dunia. Tak heran negara tetangga ikut terpukau dengan keindahan bawah laut dari Raja Ampat
 
Budaya Lokal 
Selain menyajikan berbagai kecantikan dari alam, Raja Ampat juga menjaga tradisi kebudayaan lokal. Suku Asmat adalah suku asli Papua yang masih dipertahankan keberadaannya. 

Indonesia memiliki  objek wisata alam yang begitu Indah. Ayo jaga dan lestarikan, jangan sampai negara lain mengklaim “surga” dunia milik ibu pertiwi.